all about your face in painting

Search This Blog

SEJARAH UMUM SENI LUKIS Lengkap Beserta GAMBAR



SEJARAH UMUM SENI LUKIS

🔵 Sejarah Umum Seni Lukis


Setelah mengetahui pengertian dan juga contoh seni lukis, kita perlu juga mengetahui tentang asal mula seni lukis. Seni lukis sendiri sudah ada semenjak zaman pra-sejarah, dan terus berkembang dari zaman ke zaman, diantaranya adalah zaman Klasik, zaman Pertengahan, zaman Renaissance, hingga zaman Art Nouveau. Berikut pemaparannya;

1. Seni Lukis Zaman Pra Sejarah

Seni Lukis berkaitan dengan gambar jika di lihat secara Historisnya. Melalui peninggalan-peninggalan sejarah kita di perlihatkan bahwa sejak ribuan tahun yang lalu nenek moyang manusia telah membuat gambar di dinding-dinding gua sebagai ungkapan dari hal-hal penting yang telah terjadi pada kehidupan. Lukisan atau gambar tersebut di buat dengan media yang sangat sederhana di antarnya adalah arang kapur, oker merah atau bahan sederhana lainnya

Secara tehnik pun, pada saat itu juga memakai tehnik yang sederhana antara lain seperti menempelkan tangan di dinding gua, kemudian menyemburkan dengan kunyahan dedaunan atau batu mineral berwarna. Tentu saja menghasilkan karya seni lukis jiplakan tangan yang berwarna-warni di dinding dinding gua, dimana karya seni lukis itu masih bisa dilihat saat ini. Dengan kemudahan tehnik menggambar dan juga melukis, maka dari itu seni lukis adalah salah satu cabang seni rupa yang cepat berkembang daripada cabang seni lainnya seperti seni keramik dan seni pahat

Seperti halnya menggambar, melukis juga kebanyaan di buat di media datar seperti di kertas, kanvas, dinding atau lantai. Di dalam ilmu pengetahuan Seni Modern di Indonesia, hal ini di sebut dengan "Dwi Matra" atau 2 (dua) dimensi (dimensi datar)

Dalam karya-karya seni lukis pada masa pra-sejarah sering menggunakan Obyek-obyek seperti, binatang, manusia dan alam seperti pohon, gunung, bukit, sungai dan laut. Untuk hasil dari karya seni lukis sendiri tidak harus sesuai dengan Obyek sesungguhnya. Hal ini di namakan dengan pen-citra-an sebagai ungkapan pemahaman pelukis terhadap Obyek yang di lukisnya. Sebagai contoh adalah gambar binatang Banteng yang mana Proporsi bentuk Tanduknya di buat lebih besar ketimbang tanduk aslinya. Untuk itu pencitraan dalam satu Obyek bisa berbeda-beda, hal itu tergantung atas pemahaman budaya yang berasal dari daerahnya

Pada pra-sejarah terdapat orang-orang tertentu dalam satu kelompok yang banyak menghabiskan waktu untuk menggambar ketimbang mereka mencari makanan. Karena kontinyuitas tersebut mereka mulai mahir dalam hal menggambar bahkan mulai menemukan bentuk dan susunan rupa tertentu, bila di olah maka akan tampak lebih menarik dari gambar biasanya. Mereka mulai menemukan jati diri dalam diri mereka, sebagai cita rasa keindahan dalam aktifitasnya hingga mereka menjadi semakin ahli dalam menggambar. Kelompok orang-orang tersebutlah yang menjadi cikal-bakal seorang seniman yang ada di dunia ini. Pada saat itulah kegiatan menggambar dan melukis mulai condong pada kegiatan seni

2. Seni Lukis Zaman Klasik

Seni lukis pada zaman ini lebih cenderung di gunakan sebagai tujuan Mistisme dan Propaganda. Mistisme sendiri terjadi ketika belum berkembangnya agama, sehingga gambar seni lukis klasik ini di gunakan sebagai kepercayaan mereka. Sedangkan seni lukis Propaganda yang di maksud adalah gambar seni yang di buat untuk grafiti sebuah kerajaan di mana menampilkan kekuatan dan kekuasaan kerajaan tertentu. Salah satu contohnya adalah seni lukis grafiti di reruntuhan kota Pompeii. Pada zaman ini karya seni lukis di buat semirip-miripnya sesuai dengan Obyek yang ada di alam. Dengan begitu menandakan bahwa ilmu pengetahuan sudah berkembang dan di mulainya kesadaran akan seni lukis sebagai komunikasi yang lebih baik ketimbang dengan penyampaian kata-kata




3. Seni Lukis Zaman Pertengahan

Seni Lukis Zaman Pertengahan
Contoh Lukisan Seni Lukis Zaman Pertengahan
Pada zaman ini Ilmu Agama mulai berpengaruh kuat di masyarakat, hal ini berdampak besar pada seni lukis dimana Ilmu pengetahuan tentang seni lukis mulai di kesampingkan. Karena Ilmu Pengetahuan tentang seni lukis dianggap sebagai Sihir yang mampu menjauhkan manusia dari pengabdian kepada Tuhan. Perkara ini terjadi karena sebelumnya banyak masyarakat menggunakan seni lukis sebagai tujuan Mistisme dan Propaganda. Dampak dari inipun seni lukis tidak bisa berjalan lagi sesuai raelita yang ada. Di zaman pertengahan ini, banyak lukisan hanya berupa simbolis saja, sehingga sulit ditemukan lukisan yang di kategorikan dengan "Bagus". Beberapa agama pun mulai melarang penggambaran manusia dan hewan. Dengan kejadian ini seni lukis abstrakisme (pemisahan bentuk nyata dari Obyek) mulai berkembang


4, Seni Lukis Zaman Renaissance

Awal mula seni lukis zaman Renaissance adalah di kota Firenze. Dalam kemenangan Turki dalam peperangan, banyak sekali ilmuwan, budayawan dan pelukis yang berpindah dari Bizantium menuju ke daerah semenanjung (sekarang Italia). Keluarga deMedici yang berkuasa di kota Firenze mendukung ilmu pengetahuan dan juga seni modern. Kedua aspek ini ber-sinergi menghasilkan banyak sumbangan terhadap kebudayaan baru di Eropa. Dan merupakan bangkitnya seni rupa zaman klasik, ilmu pengetahuan atau sains mulai dianggap sebagai sesuatu yang bukan sihir, akan tetapi sebagai alat baru guna merebut kembali kekuasaan yang di rebut oleh Turki. Dan pada akhirnya pengaruh seni yang berasal dari kota Firenze menyebar luas ke seluruh Eropa hingga Eropa timur. Beberapa Tokoh dalam zaman ini antara lain adalah Donatello, Tomassi, Michaelangelo, Leonardo Da Vinci dan yang terakhir adalah Raphael

5. Art Nouveau

Ketika terjadi Revolusi Industri di Inggris, hal itu menyebabkan perubahan di banyak hal, seperti halnya barang-barang yang di buat dengan sistem produksi massal dengan penuh ketelitian dan kesempurnaan oleh mesin industri. Tentu saja hal itu berdampak pada keahlian seorang seniman dalam berkarya, karena ketelitian serta kehalusan di kalahkan oleh buatan sebuah mesin. Untuk mengatasinya para seniman beralih pada bentuk-bentuk Obyek yang mana tidak bisa di capai oleh produksi massal mesin industri, andaikata bisa pun maka biaya pembuatan akan menjadi mahal. Karya-karya seniman seperti lukisan, seni kriya, dan seni rupa lainnya diarahkan pada kurva-kurva halus yang terinspirasi dari keindahan garis-garis tumbuhan alam


🔵 Sejarah Seni Lukis Indonesia


Lukisan Potret Raden Saleh
Portrat des Raden Saleh Syarif Bustaman
(1840) karya Carl Johann Baehr
Masuknya penjajahan Belanda di Indonesia berdampak pada awal mula berdirinya Seni Lukis Modern. Pada saat itu banyak pelukis Indonesia yang mengembangkan aliran seni Romantisme. Karena seniman Indonesia mengacu pada aliran Seni Rupa Eropa Barat, dimana saat itu cenderung pada aliran seni Romantisme

Seniman Indonesia Raden Saleh Syarif Bustaman adalah salah satu asisten yang beruntung yang dapat mempelajari cara melukis gaya Eropa yang di ajarkan langsung oleh pelukis asal Belanda. Selanjutnya Raden Saleh melanjutkan studi lukisnya ke Belanda, hingga berhasil menjadi seorang pelukis yang berasal dari Indonesia. Banyak karya-karya Raden Saleh di segani dan dihargai, sehingga beliau menjadi pelukis Istana di beberapa negara Eropa

Akan tetapi perkembangan seni lukis di Indonesia tidak sama seperti yang terjadi di negara-negara Eropa pada zaman Renaissance, sehingga untuk perkembangannya pun tidak melalui tahapan yang sama. Zaman revolusi di Indonesia membuat para pelukis beralih dari aliran seni Romantisme ke aliran seni Kerakyatan. Dimana Obyek-obyek yang berhubungan dengan keindahan alam di Indonesia dianggap sebagai tema penghianatan bangsa, karena tema tersebut dianggap sebagai penjilat kepada kaum kapitalis yang menjadi musuh Ideologi Komunis pada masa itu. Hal itu membuat alat-alat lukis di Indonesia semakin sulit di dapat, dan pelukis cenderung beralih ke bentuk-bentuk yang lebih sederhana dalam penciptaan karya lukis, hingga melahirkan aliran seni abstraksi di Indonesia

Sebuah gerakan Manifesto kebudayaan menjadi perlawanan atas pemaksaan Ideologi Komunisme sehingga para pelukis pada tahun 1950-an memilih untuk netral dalam hal karya seni dalam kepentingan politik tertentu. Dalam hal inilah aliran seni Ekspresionisme lahir di Indonesia. Karya lukisan bukanlah lagi sebagai alat untuk menyampaikan pesan dan alat propaganda. Perjalanan Seni Lukis di Indonesia semenjak adanya pelukis Raden Saleh sampai awal abad ke-21 ini masih terombang-ambing oleh berbagai benturan konseptual

Gagasan Modernisme memporak-porandakan kemapanan Seni Lukis di Indonesia, yang mana seni lukis di Indonesia belum di nyatakan berhasil. Munculnya gagasan tersebut menciptakan aliran seni alternatif atau di sebut dengan aliran seni Kontemporer. Hal itu di tandai dengan munculnya Seni Konsep (Conceptual Art), Performance Art dan Instalation Art, yang menjamur di berbagai kampus perguruan tinggi seni sekitar tahun 1993-1996. Setelah itu muncul juga alternatif seni yaitu dengan cara kolaborasi sebagai mode seni pada tahun 1996-1997. Di waktu yang sama seni lukis konvensional dalam berbagai gaya atau aliran seni menghiasi galeri-galeri, di mana karya-karya tersebut bukanlah sebagai apresiasi kepada masyarakat, melainkan menjadi bisnis investasi alternatif


🔵 Aliran-Aliran Seni Lukis 


Dalam menciptakan sebuah karya seni lukis dari Zaman Pra-sejarah hingga sekarang terdapat perkembangan-perkembangan dimana perkembangan tersebut melahirkan aliran-aliran seni yang merupakan gaya seni dari seni lukis. Aliran-aliran seni tersebut antara lain adalah, Kubisme, Romantisme, Surrealisme, Ekspresionisme, Impresionisme, Neo-Impresionisme, Realisme, Naturalisme, Dadaisme, Seni Abstrak, Fauvisme, De Stijl, Futurisme, Seni Fantasi (Fantastick Art), Plural Painting dan yang terakhir adalah Badingkut-isme


Demikian pengertian Sejarah Umum Seni Lukis dan juga Sejarah Seni Lukis di Indonesia. Semoga Bermanfaat bagi Anda. Jika ada tambahan bisa di tambahkan di kolom komentar. Terima Kasih
──────────────────────────────────────────────────

Pengertian SENI RUPA TERAPAN dan Contohnya Lengkap10 Pengertian SENI LUKIS Menurut Para AHLI Beserta Contoh GAMBAR          
 



(Baca Juga SENI MODERN-Pengertian, Sejarah dan Contohnya)


3 comments: